Hujan di Jendela

Ini harus banget saya tulis, karena hari ini Sangkala (anak pertama) saya daftarkan di Taman Kanak-Kanak Islam Al Ittihaad Yogyakarta. Singkat cerita kenapa Sangkala saya masukkan ke TK di Jogja karena saya sedang menjalankan studi S2 Hukum di FH-UGM dengan memperoleh Beasiswa dari kantor.

 

Usia Sangkala akan genap 5 tahun pada bulan November tahun ini (2018), saya merasa Sang sudah cukup untuk mulai sekolah dan belajar berinteraksi dan bersosialisasi dengan anak seusianya. Berbulan-bulan sebelumnya sayapun tidak mau salah pilih, dengan bertanya-tanya dan mencari tahu sendiri saya survey beberapa TK yang ada di sekitar Jalan Kaliurang dekat UGM, Yogyakarta. Oiya saya juga menanyakan ke Sang terlebih dahulu mengenai sekolah dan apa itu sekolah, dalam hal ini TK. Saya beri pengenalan awal kepadanya apa saja yang akan dilakukannya di TK nanti. Bagi saya ini penting agar anak tidak kaget dan bingung ketika hari pertama sekolah. Sang setuju dan terlihat antusias. Syukurlah…

 

Oke, berlanjut untuk mencari TK yang ada di sekitar kost saya. Bukan main herannya saya, ternyata sama mahalnya dengan kota Jakarta, sementara di Jakarta ada TK yang sudah saya tanya biayanya masih ada yang dibawah  Rp. 1.000.000. Berikut langkah-langkah saya dalam menentukan TK untuk Sang:
  1. Tetapkan usia anak untuk mulai masuk TK, kalau saya mulai di usia 4.5 tahun untuk TK A (sedikit lagi 5 tahun, heheh).
  2. Membahas apa itu sekolah/TK dengan anak, kenalkan apa yang dilakukan di sekolah, seperti menambah teman, bermain bersama teman, banyak arena bermain misalnya ayunan, jungkat-jungkit dll yang bisa membuat anak antusias untuk bersekolah.
  3. Mulai survey dan bertanya-tanya (jangan malu bertanya pada siapa aja yang anaknya sudah atau akan bersekolah, termasuk bertanya ke beberapa TK), lebih bagus lagi kalau bisa dapat pamflet setiap sekolah/TK yang akan dijadikan pertimbangan.
  4. Tentukan pilihan apakah anak mau disekolahkan di TK Islam (bagi yang beragam Islam atau TK Umum bagi anak-anak yang ingin di sekolahkan dengan berbagai macam latar agama bisa di sekolahkan di TK Umum). Pertimbangan saya memilih TK Islam karena saya menyadari bahwa sebagai ibu yang juga bekerja di luar rumah, saya ingin anak saya mendapatkan lebih dari apa yang bisa saya ajarkan di rumah, saya hanya khawatir kalau yang saya ajarkan di rumah kurang maksimal, meskipun alhamdulillah anak saya memiliki perkembangan yang baik meskipun saya tinggal bekerja. Selain itu, bagi saya kalau Sang TK Islam maka Sang akan lebih banyak waktu belajar tentang sholat berjamaah dan belajar tentang agama bersama temannya, sehingga efek ke anak akan lebih baik dan lebih terlihat, karena hablum minannas-nya juga terjalin kuat, insyaAlloh.
  5. Datanglah ke sekolah/TK jauh-jauh hari sebelum jadwal masuknya untuk pendaftaran agar TK tidak penuh dan ada pula sebagian TK yang memberikan diskon kalau melakukan pendaftaran jauh hari sebelum bulan masuk sekolah.
  6. Tanyakan pada pihak TK, materi apa saja yang akan diberikan ke anak ketika mereka belajar (cari TK yang tidak memberatkan anak dengan materi yang sulit, perlu dipahami bahwa usia TK haruslah banyak bermain sambil belajar), dan tanyakan juga apa saja yang didapatkan dengan biaya yang sudah diberikan, seperti seragam, sepatu dll sehingga kita dapat mempersiapkan list apa saja yang harus dibeli di luar sekolah.
Nah, untuk TK Islam Al Ittihaad ini uang masuknya sekitar Rp. 1.600.000,- sudah termasuk seragam 3 stel, foto, iuran bulanan pertama, sumbangan sukarela dan lain-lain. Halaman bermainnya cukup luas, mainannya juga berbagai jenis seperti perosotan, ayunan, jungkat jungkit, dll. TK ini tepat di dalam kawasan Masjid. Ruang belajarnya cukup luas, sehingga anak-anak bisa leluasa untuk berlarian kesana kemari (maklum usia anak TK merupakan usia bermain).

Sejauh ini, itu yang saya lakukan sebelum Sang mulai sekolah TK, yeaaayyy drama berikutnya yang saya bayangkan adalah kesiapan mental saya dan Sang untuk ditinggal di TK-nya nanti setelah diantar, drama para ibu yang memiliki anak pertama hendak mulai bersekolah, semoga Sang bisa cepat beradaptasi dan mandiri di sekolah aamiin…